Eksplore anything with the simple way...

Wednesday, December 30, 2009

Black Info (6) : Hidrologi

Tulisan ini diikutsertakan dalam Djarum Black Blog Competition Vol. 2


Hidrologi adalah ilmu yang mempelajari keberadaan (kualitas dan kuantitas) air di bumi. Linsley et. al. (1975) menjelaskan bahwa hirologi merupakan ilmu yang berurusan dengan air di muka bumi sorotan khusus pada sifat, fenomena, dan distribusi air di daratan.

Air merupakan bagian yang penting dalam kehidupan ini. Tanpa air semua makhluk hidup tidak akan dapat hidup. Dalam hidrologi sendiri ada beberapa kategori dalam penerapan dan aplikasinya di lapangan yang antara lain:
- Potamologi, yang khusus mempelajari aliran air permukaan dalam alur/sungai
- Limnologi, khusus mempelajari air permukaan yang relatif diam seperti air danau,
- Geohidrologi, khusus mempelajari air di bawah permukaan tanah pada zone jenuh air,
- Kriologi, khusus mempelajari es dan salju, dan
- Hidrometerologi, yang khusus mempelajari masalah-masalah yang ada antara metereologi dan hidrologi.

Hee..hee..hee... pusing yaa... mbacanya. Mungkin terlalu sulit dicerna apalagi dihubungkan dengan tema Djarum Black Blogging Competition yang biasanya enteng dan cair.
Tetapi biar wawasan kita bertambah, tidak ada salahnya terus menyimak.


Dalam tulisan ini akan lebih menekankan pada geohidrologi yang terkait dengan groundwater flow dan beberapa aspek yang mempengaruhinya, terutama siklus, iklim dan cuaca, serta kondisi tanah yang ada pada lokasi tertentu, tulisan ini akan mempelajari bagaimana fenomena air tanah yang terjadi di kampung saya tepatnya di Kecamatan Sape Kabupaten Bima Timur NTB, yang memiliki tingkat pemanfaatan air tanah yang intens tiap tahunnya.

Faktor ini sangat urgent dilakukan penelitian lebih lanjut di lapangan dengan melakukan perhitungan terhadap pola aliran, debit pemakaian dan bagaimana tingkat pemanfaatan tiap hektar dalam setiap tanaman.

Selain faktor di atas faktor adanya tindakan antisipasi untuk melihat kekurangannya pada masa yang akan datang sangat minim, untuk itu prioritas penanganan yang lebih lanjut sangat diperlukan dalam menangani persoalan ini.

Faktor utama yang menjadi persoalan yaitu semakin meningkatnya pembukaan lahan baru untuk tegalan di areal konservasi dan areal fungsi hidrologis kawasan hutang lindung dan kawasan penyangga yang ada di atasnya atau forest cover yang semakin intens tiap tahunnya, kejadian yang ada di Kabupaten Bima secara umum sangat bertentangan dengan UU Tentang Sumber Daya Air terutama yang berkaitan dengan konservasi Sumber Daya Air yang menyebutkan bahwa peran masyarakat untuk menjaga kelangsungan air menjadi lebih penting dalam rangka melindungi dan menjaga lingkungan.

Peran pemerintah dan masyarakat menjadi sangat penting dalam melihat persoalan ini karena dengan hal ini menjadi bagian yang patut menjadi bahan pertimbangan dalam melihat fenomena air tanah pada masa yang akan datang.

Air tanah secara keseluruhan menjadi persoalan yang perlu direncanakan secara jangka panjang dan perlu di respons secara cepat oleh pemerintah, agar tidak terjadi dampak yang buruk pada masa yang akan datang yang dapat menyebabkan masyarakat Kabupaten Bima akan mengalami kekurangan air.

Tentu saja perencanaan hidrologi ini tidak hanya berlaku di Daerah Saya, melainkan di seluruh Dunia, khususnya Indonesia sebagai negara kepulauan.

Bersambung di Black Info (7) Tag Djarum Black Blog Competition Vol.2....

0 comments:

Post a Comment